Beranggapan bahwa semua lawan sama, membuat Tim Basket Smansara enggan meremehkan lawan dan tetap fokus dalam setiap pertandingan. Sore ini, Kamis (13/8), SMAN 1 Jepara kembali memenangkan pertandingan dalam ajang Development Basketball League (DBL) melawan SMAN 6 Semarang dengan skor terakhir 45-07. Kemenangan telak ini membawa Tim SMAN 1 Jepara memasuki Fantastic Four (babak semifinal).
Pada pertandingan yang berlangsung pukul 16.00 WIB tadi, Tim Smansara mengaku bertanding kurang maksimal.
“Kita biasa main fast tapi tadi slow,” ujar Alfonso Denio, center bernomor punggung 11.
Pada quarter 1, 2, dan 3, pelatih lebih memfokuskan tim untuk bertanding offensif. Sedangkan pada quarter keempat, tim difokuskan dalam defense. Padahal, Tim Basket Smansara memiliki karakter defense fast transisi. Jadi, mereka cendurung memikirkan offense pada pertandingan kali ini.
Akibatnya, pada quarter pertama, banyak kesempatan-kesempatan yang terlewat sehingga Tim Smansara agak kesulitan untuk menyetak poin. Sama halnya dengan quarter kedua, masih banyak kesalahan-kesalahan dasar yang dilakukan oleh pemain-pemain Tim Smansara. Namun, pada quarter ketiga, Tim Smansara mulai fokus dalam bermain. Defense sudah membaik dan kesempatan-kesempatan yang ada juga bisa dimanfaatkan dengan baik. Pada quarter keempat, Tim terus menerus menyetak poin hingga akhirnya pertandingan berakhir dengan skor 45-07.
Kurang maksimal dengan akhir yang hebat membuat Tim Basket Smansara bertekad akan memperbaiki kesalahan dan bermain dengan maksimal pada babak semifinal nanti. Apalagi ditambah dukungan dari warga Smansara, pelatih, alumni, dan tim dance, membuat Tim Basket Smansara semakin bersemangat untuk menghadapi SMA Lab School Satya Wacana Salatiga pada Sabtu (15/08) nanti.
“Ya harapannya kita bisa juara DBL, mainnya lebih tenang lagi, tidak membuang-buang kesempatan, defense lebih bagus lagi serta tidak meremehkan lawan,” tutur Rifki Adriyanto, seorang point guard bernomor punggung 8. (MHK/CW)