Anak dari pasangan Arifin dan Listirochatin ini dalam orasinya menyampaikan visi yakni terciptanya siswa SMAN 1 Jepara yang cerdas, mandiri, intelektual, kreatif dalam mengembangkan bangsa serta emosional dan spiritual dan sadar akan tanggung jawab sebagai penerus bangsa.
Dalam mewujudkan visinya, ia juga menuturkan misinnya menumbuh kembangkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa melalui pembinaan rohani. Lalu, meningkatkan kedisiplinan siswa dengan berusaha tepat waktu dalam rapat dan semua organisasi dilanjutkan dengan, mengembangkan kreatifitas, bakat dan minat siswa melalui kegiatan-kegiatan ekstrakurikuler dan organisasi. Tak lupa dengan mengoptimalkan fungsi dan peranan OSIS serta meningkatkan kinerja dan kerjasama dalam organisasi siswa.
Dalam kesempatan wawancara kemarin, ia sdikit mengutarakan isi hatinya. Bahwa semua orang tahu menjadi ketua OSIS bukan hal yang mudah, apalagi ia juga harus menjaga nilai akademis agar tetap bisa stabil. Tapi, Shinta juga tipikal orang yang tidak bisa pasif, yang ingin keluar dari zona aman dan ingin menerima tantangan. Ia berfikir pada masa SMA, kenapa tidak menghabiskan waktu untuk menambah ilmu dan pengalaman? Ia meyakini, menjadi ketua OSIS dapat memberi jutaan ilmu dan pengalaman yang berharga buatnya. Dan yang terpenting, bukan tentang apa yang sekolah berikan padamu, tapi apa yang kamu berikan kepada sekolah. Jadi, Shinta siap mengabdi kepada sekolah jika terpilih sebagai ketua OSIS nanti ataupun menjadi pengurus harian OSIS dan dapat melaksanakan program kerja OSIS dengan baik.
“Tetap bersama oh kawan, raihlah mimpi-mimpi. Tunjukkan semangatmu. Together will be. Satukan tekad untuk SMANSARA hebat!” tutur calon ketua osis bernomor urut 3 tersebut diakhir orasinya. (AE)