Pertandingan Liga Basket Gekaes XIX hari kedua, Selasa (25/8), berlangsung seru. Pertandingan keempat yang dimulai pukul 18.30 WIB ini menampilkan Tim A SMAN 1 Jepara melawan Tim SMAN 1 Tahunan. Pada quarter pertama, Tim Smansara A memimpin dengan skor 16-0. Pada quarter kedua, Tim Smansara A masih memimpin dengan perolehan skor 20 dan 0 untuk Tim Smanstar. Tim Smanstar berhasil mencetak poin pertama mereka pada quarter ketiga. Hingga akhir quarter ke-4, Tim Smansara A tetap memimpin perolehan skor hingga akhirnya memenangkan pertandingan dengan skor akhir 41-2.
“Perlu belajar lagi untuk level seperti ini, banyak tim yang bagus-bagus. Kita perlu benahi diri lagi,” jelas pelatih dari Tim Smanstar.
“Seru, enak, dan menegangkan,” ungkap Ramadhan Feri Irawan, salah satu pemain dari Tim Smanstar dengan nomor punggung 14.
Meski menang telak, Tim Smansara A mengaku belum puas. Hal ini dikarenakan perolehan skor mereka belum mencapai target yang telah ditentukan sebelumnya, yaitu 70 poin.
“Permainan kami masih hampir maksimal karena offense kami belum maksimal, sedangkan untuk defensenya sudah cukup,” tutur David Amirullah, pemain sekaligus salah satu panitia Liga Basket Gekaes XIX.
Pertandingan selanjutnya dari Tim Smansara NBL melawan Tim SMAN 1 Pecangaan. Pada quarter pertama, Tim Smanca memimpin dengan skor 7-4. Di akhir quarter kedua, Tim Smanca masih memimpin dengan skor 11-4. Pada quarter ke-3, Tim Smansara NBL mencetak 3 poin, sedangkan Tim Smanca mencetak 5 poin sehingga perolehan skor untuk Smansara NBL menjadi 7 poin dan 16 poin untuk Tim Smanca. Pertandingan berakhir dengan skor 22-7 dengan kemenangan Tim Smanca.
Pertandingan ini mengundang perhatian para penonton dikarenakan tingkah-tingkah pemain Tim Smansara NBL yang tidak selazimnya dilakukan oleh pemain basket pada umumnya.
Rhama Bagaskara, kapten Tim Smansara NBL, menjelaskan, “Kita bukan menang di skor, tapi kita menang di gaya.”
“Harapannya banyak bibit dari kelas satu yang nantinya dapat meneruskan perjuangan kami dan terimakasih untuk panitia Gekaes yang telah mengadakan pertandingan Libas ini tiap tahun,” ujar Yahya, salah satu pemain dari Tim Smanca. (EO/MHK)