Smansara – Kurang dari dua pekan, masyarakat Indonesia khususnya Kota Jepara akan memperingati Hari Kartini. Tak terkecuali untuk warga SMA N 1 Jepara. Sabtu (11/4) telah diadakan Technical Meeting (TM) menuju peringatan HUT R.A Kartini yang akan diadakan 21 April mendatang.
Bertempat di ruang TRRC, para panitia menjelaskan satu-persatu kegiatan yang akan berlangsung pada hari emansipasi wanita tersebut. Selain itu, panitia juga membagikan nomor undian untuk para peserta lomba, di antaranya lomba keluwesan, lomba paduan suara, lomba merias wajah, baca puisi dan lomba fotografi.
Untuk menunjang berlangsungnya kegiatan perlombaan tersebut, setiap kelas wajib mengirimkan beberapa perwakilan untuk mengikuti semua lomba.
Lomba Keluwesan akan berlangsung di aula Smansara. Setiap kelas harus mengirimkan satu putra dan satu putri berpakaian adat jawa. Bukan hanya penampilan di atas catwalk, nantinya juga akan ada sesi tanya jawab seputar Kota Jepara, Smansara, dan tentunya R.A Kartini, untuk itu para peserta dihimbau untuk mempelajari materi-materi tersebut sebelum tampil. Dan ada satu lagi penilaian yang akan diambil yaitu unjuk bakat. Para peserta diharapkan mampu menampilkan bakat mereka yang sekiranya patut ditunjukkan di atas panggung. Unjuk bakat ini tidak wajib untuk kedua peserta putra maupun putri, jadi bisa salah satu saja yang tampil.
Selanjutnya ada lomba paduan suara (Padus). Setiap kelas mengirimkan 4 putri, 3 putra, dan satu dirigen untuk menyanyikan lagu Mars Smansara dan lagu Ibu Kita Kartini. Lomba padus akan diadakan di kelas X IS 4. Penilaian juri mencakup kemerduan suara, pembawaan, koreografi, dan kekompakan pakaian juga memberi nilai plus. Lagu yang dinyanyikan bisa diaransemen, misalnya menambahkan dinamika dan sebagainya.
Kemudian yang tak kalah seru adalah lomba merias wajah yang akan berlangsung di kelas X IS 1. Persyaratan peserta meliputi dua orang putra per kelas (salah satu merias wajah temannya), menggunakan alat make up yang dimiliki, tidak diperbolehkan meminjam alat make up peserta lain. Kemenangan peserta dinilai dari kekompakan bekerja sama, keharmonisan rias (hasil riasan harus pas, tidak boleh menor) dan kerapian hasil rias.
Selanjutnya lomba membaca puisi. Persyaratannya, perwakilan tiap kelas satu putra atau putri, membacakan puisi tentang Kartini yang disediakan oleh panitia. Pembawaan yang indah dan sesuai prosedur membaca puisi sangat menentukan faktor kemenangan.
Yang terakhir adalah lomba fotografi. Ketentuannya, peserta perwakilan tiap kelas mengambil gambar pada 21 April 2015 di SMA N 1 Jepara, kamera yang digunakan boleh kamera HP, DSLR, mupun kamera digital, dua jumlah foto dikumpulkan ke panitia dengan format JPEG paling lambat pukul 13.00. Foto yang diambil tentunya bertemakan kegiatan Kartini dan bukan model, foto juga tidak boleh mengandung sara.
Nah, itu dia kelima spesifikasi perlombaan yang akan diadakan untuk peringatan Hari Kartini tahun ini. Jangan lupa untuk mengenakan Kebaya Jawa untuk putri dan kemeja batik dengan celana hitam untuk putra. Kalau kalian mungkin beranggapan “Hari Kartini, ribet, repot, harus pakai make up sama jarik” jangan risau, karena siswi tidak diwajibkan untuk pakai make up, apalagi dandan ke salon, cukup Kebaya saja. Denda Rp. 200.000 yang sudah dicantumkan di pengumuman itu berlaku, jadi lebih baik ikut berpartisipasi bukan? (LOV)